5 Kesalahan Fatal Saat Menulis Artikel Ilmiah
5 Kesalahan Fatal Saat Menulis Artikel Ilmiah

Menulis Artikel Ilmiah: Bukan Sekadar Menulis

Artikel ilmiah adalah tulisan akademik yang disusun secara sistematis, berdasarkan data dan kajian ilmiah, untuk dipublikasikan di jurnal, prosiding, atau media ilmiah lainnya.

Bagi guru, mahasiswa, dosen, maupun peneliti, kemampuan menulis artikel ilmiah sangat penting. Namun, masih banyak yang melakukan kesalahan mendasar sehingga artikel mereka ditolak jurnal atau tidak layak publikasi.

Artikel ini membahas 5 kesalahan fatal yang sering dilakukan penulis, lengkap dengan cara menghindarinya.


1. Tidak Memahami Tujuan dan Format Artikel Ilmiah

Kesalahan

Banyak penulis langsung menulis tanpa memahami:

  • Tujuan penulisan

  • Format artikel sesuai jurnal yang dituju

  • Standar akademik yang berlaku

Akibatnya, artikel tidak terstruktur dengan baik, dan tidak sesuai author guidelines.

Solusi

  • Tentukan tujuan artikel sejak awal: publikasi jurnal, prosiding, atau laporan penelitian

  • Baca dan pahami author guidelines dari jurnal target

  • Gunakan format umum artikel ilmiah:
    Judul – Abstrak – Pendahuluan – Metode – Hasil – Pembahasan – Kesimpulan – Daftar Pustaka


2. Plagiarisme dan Minimnya Orisinalitas

Kesalahan

Menyalin teks dari sumber lain tanpa mencantumkan sitasi, atau memparafrase terlalu dekat dengan sumber aslinya.

Plagiarisme adalah pelanggaran serius yang bisa membuat reputasi akademik hancur.

Solusi

  • Gunakan bahasa sendiri saat menjelaskan ide orang lain

  • Selalu sertakan sitasi dengan format yang sesuai (APA, IEEE, Chicago)

  • Gunakan alat deteksi plagiarisme seperti Turnitin atau Grammarly Premium


3. Referensi Tidak Relevan atau Usang

Kesalahan

Menggunakan referensi yang:

  • Tidak relevan dengan topik penelitian

  • Terlalu lama (lebih dari 10 tahun, kecuali teori dasar)

  • Terlalu banyak bersumber dari blog atau media populer

Solusi

  • Gunakan referensi dari jurnal bereputasi, buku akademik, atau prosiding

  • Prioritaskan sumber terbaru (5–10 tahun terakhir)

  • Cari sumber melalui basis data ilmiah seperti Google Scholar, Scopus, Web of Science, DOAJ


4. Bahasa Tidak Akademis dan Tidak Efektif

Kesalahan

Menulis artikel dengan:

  • Kalimat terlalu panjang dan berbelit

  • Kata-kata yang terlalu umum atau tidak ilmiah

  • Tata bahasa yang tidak konsisten

Solusi

  • Gunakan bahasa formal dan objektif

  • Hindari kata ganti pribadi seperti saya, kami kecuali di bagian tertentu

  • Gunakan kalimat efektif: jelas, ringkas, dan tepat sasaran

  • Gunakan proofreading atau minta rekan sejawat memeriksa tulisan


5. Analisis dan Pembahasan Lemah

Kesalahan

Banyak artikel hanya memaparkan hasil penelitian tanpa analisis mendalam atau diskusi yang menghubungkan dengan penelitian sebelumnya.

Solusi

  • Jelaskan makna dari hasil penelitian, bukan hanya angka atau temuan mentah

  • Bandingkan hasil Anda dengan penelitian terdahulu

  • Jelaskan implikasi hasil penelitian untuk teori atau praktik

  • Sertakan keterbatasan penelitian dan saran penelitian selanjutnya


Bonus: Kesalahan Teknis Lain yang Perlu Dihindari

  • Tidak mencantumkan kata kunci yang tepat

  • Abstrak terlalu panjang atau tidak mencerminkan isi artikel

  • Tidak konsisten dalam format sitasi dan daftar pustaka

  • Tidak memeriksa ulang typo atau kesalahan pengetikan


Contoh Struktur Artikel Ilmiah yang Benar

  1. Judul
    Singkat, jelas, dan mencerminkan isi penelitian.

  2. Abstrak
    Ringkasan tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan.

  3. Pendahuluan
    Latar belakang, perumusan masalah, tujuan penelitian.

  4. Metode
    Deskripsi metode penelitian secara rinci.

  5. Hasil
    Paparan temuan penelitian.

  6. Pembahasan
    Interpretasi hasil dan hubungannya dengan teori atau penelitian sebelumnya.

  7. Kesimpulan dan Saran
    Ringkasan hasil penelitian dan rekomendasi.

  8. Daftar Pustaka
    Referensi sesuai format yang ditentukan.


DEA Learning Center: Pelatihan Menulis Artikel Ilmiah untuk Publikasi

Menulis artikel ilmiah yang baik adalah keterampilan yang bisa dipelajari. DEA Learning Center menyediakan pelatihan:

  • Teknik menulis artikel ilmiah sesuai standar jurnal

  • Strategi mencari referensi berkualitas

  • Teknik parafrase untuk menghindari plagiarisme

  • Tips lolos publikasi di jurnal nasional dan internasional

Pelatihan dipandu oleh fasilitator berpengalaman yang sudah membantu ratusan artikel berhasil terbit di jurnal terindeks.


Menulis dengan Benar, Publikasi Lebih Mudah

Menghindari kesalahan fatal dalam menulis artikel ilmiah akan meningkatkan peluang publikasi dan membangun reputasi akademik yang baik.

🎓 Ingin menguasai teknik menulis artikel ilmiah untuk publikasi?
📌 Ikuti pelatihan menulis artikel ilmiah bersama DEA Learning Center.

👉 Hubungi Admin DEA Learning Center Sekarang untuk informasi lengkap.

👉 Hubungi Admin DEA Sekarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *